Kamis, 18 April 2013

Mengintip Rahasia Daging McDonald


McDonald, siapa yang tak mengenalnya, sebuah restoran makanan cepat saji yang menyediakan berbagai menu. Mungkin bagi sebagian orang, makanan cepat saji adalah makanan yang kurang atau bahkan tidak baik untuk kesehatan mereka, ini menjadi sebuah polemik (baca:perdebatan) dalam masyarakat yang akhirnya merubah image makanan cepat saji menjadi sebuah momok menakutkan bagi seseorang, terdapat berbagai pembahasan baik di Televisi ataupun media lainnya yang menyebutkan atau mengklaim bahwa makanan cepat saji adalah 'makanan tidak sehat'.

Namun, sebagai pihak yang diklaim, para produsen makanan cepat saji pun tak tinggal diam, merekapun senantiasa prove atau membuktikan kepada publik akan kualitas produk mereka, baik dari aspek kebersihan produksi, kandungan gizi makanan, dan lain sebagainya kepada masyarakat luas.
 
Berikut ini cuplikan proses produksinya,


Inilah outlook dari perusahaan MARR RUSSIA, perusahaan yang memproduksi daging yang nantinya dikirim ke McDonald.


Tampak pada gambar di atas sebuah loker penyimpanan berbagai barang bawaan dari para pekerja seperti jam tangan, perhiasan/aksesoris, dan barang lainnya dimaksudkan agar tak ada benda-benda asing yang dapat mencemari proses produksi daging


Pada gambar di atas, tampak hanya ada 2 Konveyor, dan tak terlalu banyak tangan bukan? Konveyor pertama adalah untuk daging Rusia segar, yang lainnya adalah daging beku bule alias impor.


Daging di atas adalah daging yang telah dibekukkan. Daging produk Rusia merupakan daging yang memiliki kadar lemak lebih rendah dari daging bule (hanya mengandung lemak 8%), oleh karena itu diolah dan dikombinasikanlah kedua daging ini agar mencapai kadar lemak yang cukup.


Ruangan produksi seperti pada umumnya merupakan ruangan yang sangatlah bising, itulah mengapa pekerja menggunakan alat komunikasi seperti tampak di atas, terlihat seperti walkie talkie gan.


Inilah ruang pengepakkan daging, pengepakkan dieksekusi oleh mesin-mesin otomatis yang dan bebas dari jangkauan manusia (paling pas nyalain aja pake tangan, hehe)


Pengecekan kualitas daging yang dilakukan di laboratorium


Tidak ada komentar:

Posting Komentar